7 Mitos Muay Thai

Hai Crew!

Pemula biasanya minder dengan level fitnesnya ketika mulai bergabung di sebuah grup atau tempat latihan. Kamu melihat mereka yang lainnya lebih handal sementara kamu belum bisa melakukan gerakan sederhana dengan benar.

Atau… belum memulai sesi, tapi sudah mendengar mitos-mitos tentang olah raga Muay Thai. Jangan khawatir! Mari kita bahas di 7 Mitos tentang Muay Thai.

#1 Kamu akan babak belur!

Meskipun Muay Thai merupakan salah satu bela diri yang ada di dunia, banyak orang berlatih Muay Thai untuk sekedar olahraga dan bela diri. Mempunyai dasar bela diri bukan berarti kita akan babak belur dalam sesi latihan. Walaupun bisa juga ditawarkan sesi sparring. Sesi tersebuut biasanya ditawarkan untuk member yang ingin ikut ke pertandingan atau menjadi fighter.

Member pemula tidak akan langsung berlatih sparring atau satu-lawan-satu. Sekalipun baru memulai sesi tersebut, mereka biasanya menggunakan pelindung tambahan untuk tulang kering, shin guard dan kadang menggunakan pelindung kepala, head guard. Tiap member pun tidak pasti mau melakukan sesi tersebut, dan itu pilihan member. Sesi sparring biasanya ditawarkan untuk member yang ingin ikut ke pertandingan atau menjadi fighter.

Banyak wanita yang megikuti sesi di camp Muay Thai dengan harapan kurus. Tapi yang mereka lakukan di camp hanya untuk posting di media sosial atau lainnya tetap makan bar-bar. Kebanyakan dari mereka bingung kenapa belum kurus juga.

#2 Muay Thai bukan untuk wanita!

Tidak tidak tidak! Muay Thai sekarang cukup banyak dilakukan oleh wanita. Banyak juga artis wanita di Indonesia yang membantu mempopulerkan bela diri asal Thailand ini. “Muay Thai bisa membakar 1000 kalori.” Kata mereka. Walaupun hal itu juga tidak 100% benar. Muay Thai bisa membakar sebanyak 1000 kalori jika diikuti dengan benar. Banyak camp sekarang menawarkan sesi Muay Thai X Cardio, yaitu Muay Thai yang diharapkan bisa membakar lebih banyak kalori dalam satu sesinya. Hanya dengan satu syarat, diikuti dengan benar.

#3 Kamu harus fit dan ramping!

Ini juga salah satu pendapat yang salah. Walaupun kebanyakan orang Thailand atau Asia yang belatih Muay Thai memiliki badan yang kecil, bukan keharusan untuk kamu memiliki badan kecil dahulu, baru latihan Muay Thai. Kebugaran diperlukan sebelum kamu berolahraga, memaksakan tubuh yang kurang sehat untuk berolahraga juga bukan hal yang benar. Tapi itulah fungsinya kamu berolahraga yang rutin agar dapat membantu kamu untuk menjaga kebugaran. Banyak praktisi berbadan fit dan ramping dengan berlatih Muay Thai. Jadi jika kamu mau membuat badan kamu lebih fit dan ramping, Muay Thai merupakan salah satu olahraga yang bisa kamu coba.

Pick up the gloves, and you’ll see a transformation in no time!

.

#4 Kamu harus fleksibel!

Fleksibel? Harus bisa split dulu gitu? Tidak mesti. Kita semua tau bahwa gerakan Muay Thai memerlukan putaran pinggang baik saat memukul ataupun menendang. Jangan khawatir! Kamu tidak perlu langsung menjadi fleksibel sebelum memulai sesi latihanmu. Seiring berjalannya waktu kamu akan melatih kelenturan kamu, sedikit demi sedikit.

#5 Muay Thai mengajarkan kekerasan!

Sebagai salah satu olahraga bela diri, tidak menjadikan latihan Muay Thai untuk mengajarkan kekerasan. Muay Thai sendiri mengajarkan pentingnya berdoa kepada Tuhan, menghormati orang tua atau pelatih, campnya dan juri. Bela diri digunakan sebagai upaya terakhir di situasi tertentu atau sebagai aset kemampuan yang baik untuk dipelajari. Bela diri dapat dikontrol dan bukan digunakan untuk kekerasan. Bilapun ada kekerasan yang terjadi di dalam ring pertandingan merupakan bagian dari kompetisi tersebut sebagai aspek olahraga. Bagaimanapun pertandingan di ring, para petarung sudah dipersiapkan dengan latihan yang intens serta makan yang sesuai.

Muay Thai adalah seni.

.

#6 Muay Thai sama dengan MMA!

Mixed Martial art atau MMA merupakan gabungan atau kombinasi lebih dari satu seni bela diri. Muay Thai merupakan salah satu seni bela diri gabungan favorit para petarng MMA. Biasanya mereka akan mengkombinasikan antara Muay Thai untuk standing fight dengan BJJ untuk ground fight. Pertandingan Muay Thai sendiri berbeda karena lebih fokus pada pada pukulan, tendangan, siku dan lutut. Clinch sendiri hanya sebatas cara untuk mengendalikan lawan saat kamu menyerangnya.

#7 Muay Thai tidak seefektif bela diri lain!

Sebentar, tunggu dulu. Muay Thai merupakan salah satu (walaupun bukan satu-satunya) seni bela diri yang paling berbahaya di dunia. Muay Thai berbeda dengan olahraga lain seperti judo ataupun BJJ yang berfokus pada lemparan atau gulatan. Efektifitas berlaku secara subyektif sesuai dengan tujuan latihan kamu. Jika kamu ingin melatih pukulan, tendangan, lutut dan siku sambil menjaga kebugaran dan tubuh yang ramping, Muay Thai terbukti efektif.

Bagaimana? Dari 7 daftar diatas, apakah masih ragu untuk memulai latihan Muay Thai? Dengan ini cukup jelas dari mitos yang beredar bahwa Muay Thai merupakan bela diri yang patut untuk dicoba. Bukan hanya untuk menjaga diri, tapi jika ditekuni dengan baik bisa menjaga tubuh agar tetap sehat, bugar dan ramping!